Banyak manfaat yang didapat darinya bagi yang tahu bagaimana memanfaatkannya, namun tak jarang situs ini menimbulkan berbagai masalah baru di dunia nyata, meskipun berawal dari dunia maya.
Kita pasti ingat masa dimana MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI ) yang menyatakan dan mengeluarkan fatwa bahwa FACEBOOK itu haram. Namun siapa yang menyangka justru menjadi pemicu pengguna facebook yang makin tak terkendali. Namun begitu memang kita tidak bisa menyalahkan maupun membenarkan siapapun, Meski pada akhirnya muncul kasus-kasus yang berawal dari facebook ini. Baik yang melibatkan remaja usia sekolah, orang tua maupun aparat negara itu sendiri. mulai dari gadis usia sekolah yang lari atau pergi dengan teman facebooknya, bahkan ada yang sampai hamil atau berhubungan layaknya suami istri dengan alasan telah menikah di facebook, kemudian di daerah karanganyar seorang bapak yang dipenjara karena sebuah kecelakaan yang melibatkan aparat kepolisian, dan di dakwa sebagai penyebab tewasnya sang istri. Mungkin masih ingat juga seorang aparat brimob yang mengeluarkan kata-kata yang akhirnya menjadi bumerang baginya di mata masyarakat indonesia, orang bunuh diri karena facebook, dan masih banyak lagi. Mungkin masih ada berkas-berkas kasus karena facebook di kantor polisi se-Indonesia.
Namun kita juga tak boleh lupa bahwa FACEBOOK juga memberi hal-hal positif dalam kehidupan terutama kehidupan sosial kita. misal dengan terbentuknya grup-grup yang memberi dukungan kepada warga negara yang di rasa mendapat perlakuan tidak adil dimata hukum maupun dimata pihak tertentu, baik secara moral dan materiil. Adalagi kegiatan sosial dan kemanusiaan yang turut membantu orang-orang yang membutuhkan, banyak orang mendapat pekerjaan yang baik karena koneksi dari facebook, dan hal-hal positif laen yang didapat dari facebook ini. Seperti biasa, semua tergantung mental, iman dan personalitas dalam memandang suatu hal dan memanfaatkanya.
Kesimpulanya " facebook tidak bisa langsung disalahkan! "
Mungkin kasus-kasus yang melibatkan facebook dan anak-anak usia sekolah ini bikin cemas orang tua. bagi orang tua jangan langsung menekan dan membatasi gerak sang anak, ada tips yang bisa dilakukan yang mungkin sedikit membantu. selain dengan jam keluar yang mungkin sudah diterapkan tiap orangtua, bisa kita memantau sang anak lewat facebook itu sendiri. mungkin anda tidak akan bisa memaksa anak untuk tidak facebookan, namun anda bisa lebih memantau perkembangan sosial sang anak terutaa yang berkaitan dengan facebook, yaitu dengan anda juga punya facebook meski dengan nama samaran dan menambah temen2 sang anak. dengan begitu anda dapat lebih memantau sang anak, memang cara ini mungin tak se-efektif yang diharapkan tapi dapat dipertimbangkan sebagai cara alternatif yang baik dan semoga bermanfaat.
